Suku Cadang Mobil Injektor Bahan Bakar Injeksi Pompa Diesel 0414799005 0 414 799 005 untuk Injektor Nosel Rel Umum Bahan Bakar Otomatis
Deskripsi Produk
Referensi. Kode | 0 414 799 005 |
Aplikasi | Mercedes-benz |
MOQ | 4 buah |
Sertifikasi | ISO9001 |
Tempat Asal | Cina |
Kemasan | Pengepakan netral |
Kontrol Kualitas | 100% diuji sebelum pengiriman |
Waktu memimpin | 7 ~ 10 hari kerja |
Pembayaran | T/T, L/C, Paypal, Western Union, MoneyGram atau sesuai kebutuhan Anda |
Struktur dan prinsip kerja injektor bahan bakar mesin diesel
Pengaruh diameter nosel, tekanan injeksi dan suhu lingkungan terhadap karakteristik semprotan pada mesin diesel (bagian 4)
Temperatur untuk diameter nozzle 0,12 mm dan 0,2 mm terus meningkat seiring dengan waktu yang dibutuhkan dan keduanya untuk temperatur, panjang penetrasi tidak memberikan perbedaan yang jauh. Hal ini disebabkan rentang antar suhu tidak terlalu besar. Namun tekanan injeksi mempengaruhi lama penetrasi semprotan, dimana varian tekanan injeksi yaitu 40 MPa, 70 MPa dan 140 MPa dengan tekanan ambien 1 MPa pada tekanan atmosfer. Karena semakin tinggi tekanan injektor, semakin panjang pengaruhnya. Ini karena semprotannya tertahan oleh tekanan sekitar.
tunjukkan grafik panjang putus dengan diameter nosel 0,12 mm dan 0,2 mm. Terdapat hasil fluktuasi pada temperatur 500 K, dimana tekanan injeksi 140 MPa dan diameter nozzle 0,2 mm meningkat drastis dari 1 mm menjadi 2,3 mm. Hal ini mungkin disebabkan karena tetesannya tidak pecah dan semakin panjang, inilah yang disebut dengan bagian ligamen. Bandingkan dengan suhu 700 K pada 140 MPa dan panjang putus 0,2 mm, aliran stabil terhadap waktu. Dengan demikian pengaruh suhu terhadap semakin tinggi suhu lingkungan yang digunakan maka semakin pendek panjang putusnya segmen inti.
4. Kesimpulan
Penelitian ini telah menunjukkan simulasi aliran bahan bakar yang mengalir pada semprotan nosel sebelum pembakaran. Tekanan injeksi yang rendah di dalam ruang akan mengganggu pemecahan semprotan bahan bakar menjadi tetesan yang sangat halus sebelum bahan bakar dimulai penyalaan. Perubahan suhu dalam ruangan juga mempengaruhi lamanya penetrasi semprotan. Untuk suhu lingkungan yang tinggi, bahan bakar lebih mudah menguap dan membakar bahan bakar itu sendiri. Selain itu diameter nozzle juga mempengaruhi panjang putusnya nozzle semprotan karena dipengaruhi oleh semakin tinggi tekanan injeksi dimana panjang putusnya semakin pendek.