Injektor Bahan Bakar Suku Cadang Mobil Injektor Pompa Diesel 0 445 110 159 0445110159 Injektor Nosel Rel Umum Bahan Bakar Otomatis
Deskripsi Produk
Referensi. Kode | 0 445 110 159 |
Aplikasi | / |
MOQ | 4 buah |
Sertifikasi | ISO9001 |
Tempat Asal | Cina |
Kemasan | Pengepakan netral |
Kontrol Kualitas | 100% diuji sebelum pengiriman |
Waktu memimpin | 7 ~ 10 hari kerja |
Pembayaran | T/T, L/C, Paypal, Western Union, MoneyGram atau sesuai kebutuhan Anda |
Perkembangan Teknologi Injeksi Diesel
Setelah bertahun-tahun berkembang, teknologi injeksi diesel telah berevolusi dari sistem injeksi mekanis asli menjadi sistem injeksi yang dikontrol secara elektronik yang sangat canggih. Berikut ini adalah tonggak utama perkembangan teknologi injeksi diesel:
1. Sistem injeksi mekanis awal: Sistem injeksi diesel paling awal adalah mekanis, menggunakan pompa injeksi dan nosel injeksi bahan bakar untuk menginjeksikan solar ke dalam silinder. Sistem ini biasanya digerakkan oleh batang penghubung mekanis, dan jumlah injeksi serta waktu injeksinya diatur oleh komponen mekanis.
2.Munculnya sistem injeksi yang dikontrol secara elektronik: Pada tahun 1980-an, perkembangan teknologi kontrol elektronik mendorong munculnya sistem injeksi yang dikontrol secara elektronik. Sistem ini menggunakan unit kontrol elektronik (ECU) untuk mengontrol jumlah injeksi dan waktu injeksi secara akurat, sehingga mencapai efisiensi bahan bakar dan kinerja emisi yang lebih tinggi.
3. Teknologi injeksi common rail bertekanan tinggi: Pada akhir 1990-an dan awal 2000-an, teknologi injeksi common rail bertekanan tinggi mulai digunakan secara luas. Teknologi ini menggunakan sistem pasokan bahan bakar common rail untuk menyimpan solar pada tekanan sangat tinggi di common rail dan menyuntikkannya secara akurat ke dalam silinder melalui injektor yang dikontrol secara elektronik. Sistem common rail bertekanan tinggi memberikan tekanan injeksi yang lebih tinggi dan kontrol injeksi yang lebih presisi, sehingga meningkatkan efisiensi bahan bakar dan kinerja tenaga.
4. Peningkatan tekanan injeksi yang berkelanjutan: Dengan kemajuan teknologi, tekanan kerja sistem injeksi terus ditingkatkan, dari awal ratusan bar hingga saat ini ribuan bar. Tekanan injeksi yang lebih tinggi dapat mencapai atomisasi bahan bakar yang lebih baik dan efisiensi pembakaran yang lebih tinggi, sehingga meningkatkan keluaran tenaga dan mengurangi emisi.
5. Penerapan teknologi injeksi ganda: Dalam beberapa tahun terakhir, sistem injeksi diesel mulai mengadopsi teknologi injeksi ganda. Teknologi ini mencapai kontrol pembakaran yang lebih presisi dengan melakukan beberapa injeksi di setiap siklus pembakaran, sehingga semakin meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi.
Secara umum, pengembangan teknologi injeksi diesel terutama difokuskan pada peningkatan akurasi injeksi, peningkatan tekanan injeksi, optimalisasi waktu injeksi dan eksplorasi strategi injeksi baru, yang bertujuan untuk mencapai efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi, emisi yang lebih rendah, dan performa tenaga yang unggul.